Selasa, 06 Maret 2012

Puisi

Presiden Dengarkan Curhatku
Karya : Johan Eko Prayogo
Presiden bukalah hatimu
Presiden bukalah telingamu
Presiden bukalah matamu
dan tutuplah mulutmu

Kami disini mengharap kesungguhanmu
Kami disini mengharap kesadaran engkau
Buktikan janji-janjimu
Janji - janji yang kau umbar di depan rakyatmu 

Tataplah orang-orang itu
Tawa badut-badut serakah
Berpesta ria
Berkipas rupiah

Itukah wakil rakyat kami
Yang kami banggakan saat ini
Mengumbar celotehan tak pasti
Demi mempertebal kantong pribadi

Bapakku,Presidenku
Kami disini menunggu janjimu
Kami disini kelaparan menunggumu
Banjiran air mata menangisimu

Sadarkah Bapak sekarang
Tikus-tikus bapak berlomba-lomba
Berburu mangsa
Sekepal uang panas

Sadarkah sekarang
Rakyat-rakyat jadi sengsara
Putra-putri harapan bangsa kecandu narkoba
Wakil-wakil rakyat gila rupiah

Mau dibawa kemana Indonesia
Dulu gagah perkasa
Sekarang hancur meledak-ledak
Garuda tak bertata